Power Supply Tunggal 12V Pakai Transistor Tip31 - Bahar Electronic
Alhamdulilah masih ada waktu di sela-sela aktivitas yang hebat padatnya , untuk ngeposting lagi. Walaupun cuma hal sederhana , namun bisa menghasilkan faedah untuk orang lain. Next posting kali ini yakni cara menghasilkan power supply tunggal 12v pakai transistor TIP31. Sebelumnya juga sudah pernah saya posting power supply tunggal 12v ic 7812 , bisa dibaca disini. Kali ini kita akan pakai suatu transistor selaku penstabil regulator , selaku pengganti ic 7812. Jenis transistor yang dipakai yakni transistor NPN , bisa pakai tr TIP31 atau yang lainnya. Hasil Amper output tegangan dari transistor ini yakni 1A. Lumayan anggun dan higienis untuk supply tegangan tunggal misal radio , tone control , pre amp mic , dll. Bagaimana bagan rangkaiannya? Simak lebih lanjut.
Mungkin ada yang ngomong , Ah kok ribet amat buat power supply 12v? Pakai trafo , diode dan elco saja kan bisa. Ya memang betul , power supply 12v bisa pakai diode dan elco saja. Tapi bagaimana dari sisi kestabilan dan kebersihan tegangannya? Kalau untuk supply kipas sih gak dilema , namun kalau dipakai untuk radio dan rangkaian op amp misal tone control dan preamp mic , akan sungguh kokoh kepada hasil suaranya. Jika power supply standart yang kita pakai , maka karenanya bisa ditentukan kurang higienis dan membuat dengung. Hasil sungguh terasa kalau dipakai untuk supply radio dan pemancar FM. Penambahan ic regulator atau transistor pada power supply standart dibutuhkan sanggup membersihkan tegangan dari ripple yang masih lolos setelah melalui diode dan elco. Selain membersihkan tegangan juga menstabilkan dan mengunci tegangan pada tegangan tertentu , sehingga tegangan akan stabil tidak naik turun. Akan menghasilkan rangkaian bisa melakukan pekerjaan maksimal dan awet.
Rangkaian ini dahulu pernah saya uji coba untuk supply radio FM pada waktu masih sekolah he..he.. Rangkaian ini saya ambil dari power supply pemancar FM dahulu masih rame ngebriker he..he.. Saya ambil rangkaian power supplynya saja , kemudian saya aplikasikan untuk supply radio. Sebelumnya saya pakai power supply standart tanpa transistor , cuma menggunakan diode dan elco saja. Hasilnya masih terdengar bunyi dengung , tidak dapat bersih. Kemudian saya coba tambahkan rangkaian transistor ini dan karenanya dengung hilang , bunyi terdengar lebih bersih. Dari pengalaman ini , maka rangkaian ini mestinya bisa diaplikasikan untuk rangkaian yang lain yang memerlukan supply tegangan tunggal , misal tone control dan pre amp mic. Walaupun sebagian besar rangkaian tone control kini sudah banyak yang pakai tegangan simetris. Tapi masih banyak juga kok tone control yang pakai tegangan tunggal dan power amplifier mini pun juga masih banyak yang pakai supply tegangan tunggal , misal power TDA2003 , TDA2822 , TBA820 , TBA810 , dll. Semua power mini diatas menggunakan supply tegangan tunggal. Maka tidak ada salahnya coba kita tambahkan rangkaian transistor ini , biar lebih higienis lagi suaranya he..he..
Berikut gambar bagan rangkaian power supply tunggal 12v transistor TIP31 pakai trafo CT.
Untuk input tegangan tidak mesti 12v dari trafo. Boleh pakai tegangan ct 18v juga , gak masalah. Karena sudah ada zener 12v pada rangkaian transistor tersebut untuk menstabilkan dan mengunci tegangan tetap di 12v. Diode zener bisa Anda rubah pakai zener dengan voltase lain , asal tidak melampaui voltase input. Misal Anda ganti dengan zener 18v , maka output tegangan akan jadi 18v. Asal tegangan inputnya minimal sama 18v atau diatasnya. Gak bisa kalau pakai zener 18v , namun tegangan inputnya cuma 12v he..he.. Ya tetap keluar tegangan , namun dibawah 18v dan gak stabil antara 12-15v. Cara ini dihentikan dilakukan. Kaprikornus tegangan input minimal sama atau diatasnya sedikit. Gak boleh dibawah tegangan zener. Kemampuan arus dari rangkaian ini yakni 1A.
Bagaimana kalau pakai trafo engkel? Berikut gambar bagan power supply tunggal 12v transistor pakai trafo engkel.
Sebenarnya rangkaiannya sama saja , cuma beda di trafonya saja pakai trafo engkel. Untuk supply tegangan input tidak mesti 12v , Anda bisa pakai tegangan input 15v dan 18v. Tegangan akan tetap stabil 12v , alasannya yakni sudah ada diode zener 12v yang mau menstabilkan dan mengunci tegangan tetap di 12v. Diode zener bisa Anda rubah pakai tegangan yang lain , asal dihentikan diatas tegangan input. Minimal pakai tegangan zener sama atau dibawah tegangan input. Misal Anda rubah pakai diode zener 9v , maka ouput tegangan akan jadi 9v. Asal tegangan input sama 9v atau diatasnya. Gak boleh pakai tegangan input dibawah tegangan zener. Karena kerja diode zener yakni mencegah tegangan sesuai dengan tegangan zener. Maka diode zener tidak akan melakukan pekerjaan , kalau tegangan input lebih kecil dari tegangan zener. Keluaran arus dari rangkaian ini yakni 1A.
Untuk memperbesar arus , maka bisa disertakan tr penguat , misal tr jengkol 2N3055 atau TIP3055. Jika Anda ingin memperbesar arus Amper , maka amper trafo juga mesti dinaikkan , misal pakai trafo 2A atau 5A. Gak bisa kalau cuma menggunakan trafo 1A , kemudian menyertakan tr penguat , maka arus akan naik he..he.. Ya akan tetap 1A , lah trafonya cuma 1A. Jika ingin naik arusnya , maka trafonya juga mesti pakai trafo diatas 1A , misal pakai trafo 2A , 3A , 5A atau 10A. Berikut gambar bagan untuk memperbesar amper pada rangkaian ini.
Gambar diatas menggunakan trafo ct. Menggunakan 2 buah tr penguat TIP3055 yang dipasang paralel. Semakin banyak tr penguat diparalel , maka kesanggupan Ampernya juga akan naik. Tapi mesti juga diadaptasi dengan Amper trafonya. Jika Anda cuma mempunyai trafo engkel , maka bisa pakai gambar bagan dibawah ini.
Gambar diatas menggunakan trafo engkel atau trafo nol. Menggunakan 2 tr penguat TIP3055. Untuk tr penguat dan tr tip 31 mesti diberikan pendingin , kalau beban rangkaiannya berat , maka tr penguatnya akan panas. Rangkaian orisinil yang dipakai pada pemancar FM saya dahulu yakni gambar no.4 yang sudah dilengkapi tr penguat. Jika cuma dipakai untuk supply radio , menurut saya gak perlu pakai tr penguat , maka saya cukup pakai tr TIP31 saja dan radio pun sudah bisa nyala normal. Ingat tegangan pengunci yakni pada diode zener , maka diode zener bisa dirubah pakai zener dengan voltase yang lain , asal tegangan input minimal sama atau diatas tegangan zener. Maka tegangan output akan sesuai dengan tegangan zener yang kita pakai. Jika Amper trafo yang kita gunakan terlalu besar dan bebannya berat , maka diode zener bisa pakai yang ukuran 1 watt atau 2 watt , mudah-mudahan tidak panas. Semoga bermanfaat.
Mungkin ada yang ngomong , Ah kok ribet amat buat power supply 12v? Pakai trafo , diode dan elco saja kan bisa. Ya memang betul , power supply 12v bisa pakai diode dan elco saja. Tapi bagaimana dari sisi kestabilan dan kebersihan tegangannya? Kalau untuk supply kipas sih gak dilema , namun kalau dipakai untuk radio dan rangkaian op amp misal tone control dan preamp mic , akan sungguh kokoh kepada hasil suaranya. Jika power supply standart yang kita pakai , maka karenanya bisa ditentukan kurang higienis dan membuat dengung. Hasil sungguh terasa kalau dipakai untuk supply radio dan pemancar FM. Penambahan ic regulator atau transistor pada power supply standart dibutuhkan sanggup membersihkan tegangan dari ripple yang masih lolos setelah melalui diode dan elco. Selain membersihkan tegangan juga menstabilkan dan mengunci tegangan pada tegangan tertentu , sehingga tegangan akan stabil tidak naik turun. Akan menghasilkan rangkaian bisa melakukan pekerjaan maksimal dan awet.
Rangkaian ini dahulu pernah saya uji coba untuk supply radio FM pada waktu masih sekolah he..he.. Rangkaian ini saya ambil dari power supply pemancar FM dahulu masih rame ngebriker he..he.. Saya ambil rangkaian power supplynya saja , kemudian saya aplikasikan untuk supply radio. Sebelumnya saya pakai power supply standart tanpa transistor , cuma menggunakan diode dan elco saja. Hasilnya masih terdengar bunyi dengung , tidak dapat bersih. Kemudian saya coba tambahkan rangkaian transistor ini dan karenanya dengung hilang , bunyi terdengar lebih bersih. Dari pengalaman ini , maka rangkaian ini mestinya bisa diaplikasikan untuk rangkaian yang lain yang memerlukan supply tegangan tunggal , misal tone control dan pre amp mic. Walaupun sebagian besar rangkaian tone control kini sudah banyak yang pakai tegangan simetris. Tapi masih banyak juga kok tone control yang pakai tegangan tunggal dan power amplifier mini pun juga masih banyak yang pakai supply tegangan tunggal , misal power TDA2003 , TDA2822 , TBA820 , TBA810 , dll. Semua power mini diatas menggunakan supply tegangan tunggal. Maka tidak ada salahnya coba kita tambahkan rangkaian transistor ini , biar lebih higienis lagi suaranya he..he..
Berikut gambar bagan rangkaian power supply tunggal 12v transistor TIP31 pakai trafo CT.
Untuk input tegangan tidak mesti 12v dari trafo. Boleh pakai tegangan ct 18v juga , gak masalah. Karena sudah ada zener 12v pada rangkaian transistor tersebut untuk menstabilkan dan mengunci tegangan tetap di 12v. Diode zener bisa Anda rubah pakai zener dengan voltase lain , asal tidak melampaui voltase input. Misal Anda ganti dengan zener 18v , maka output tegangan akan jadi 18v. Asal tegangan inputnya minimal sama 18v atau diatasnya. Gak bisa kalau pakai zener 18v , namun tegangan inputnya cuma 12v he..he.. Ya tetap keluar tegangan , namun dibawah 18v dan gak stabil antara 12-15v. Cara ini dihentikan dilakukan. Kaprikornus tegangan input minimal sama atau diatasnya sedikit. Gak boleh dibawah tegangan zener. Kemampuan arus dari rangkaian ini yakni 1A.
Bagaimana kalau pakai trafo engkel? Berikut gambar bagan power supply tunggal 12v transistor pakai trafo engkel.
Sebenarnya rangkaiannya sama saja , cuma beda di trafonya saja pakai trafo engkel. Untuk supply tegangan input tidak mesti 12v , Anda bisa pakai tegangan input 15v dan 18v. Tegangan akan tetap stabil 12v , alasannya yakni sudah ada diode zener 12v yang mau menstabilkan dan mengunci tegangan tetap di 12v. Diode zener bisa Anda rubah pakai tegangan yang lain , asal dihentikan diatas tegangan input. Minimal pakai tegangan zener sama atau dibawah tegangan input. Misal Anda rubah pakai diode zener 9v , maka ouput tegangan akan jadi 9v. Asal tegangan input sama 9v atau diatasnya. Gak boleh pakai tegangan input dibawah tegangan zener. Karena kerja diode zener yakni mencegah tegangan sesuai dengan tegangan zener. Maka diode zener tidak akan melakukan pekerjaan , kalau tegangan input lebih kecil dari tegangan zener. Keluaran arus dari rangkaian ini yakni 1A.
Untuk memperbesar arus , maka bisa disertakan tr penguat , misal tr jengkol 2N3055 atau TIP3055. Jika Anda ingin memperbesar arus Amper , maka amper trafo juga mesti dinaikkan , misal pakai trafo 2A atau 5A. Gak bisa kalau cuma menggunakan trafo 1A , kemudian menyertakan tr penguat , maka arus akan naik he..he.. Ya akan tetap 1A , lah trafonya cuma 1A. Jika ingin naik arusnya , maka trafonya juga mesti pakai trafo diatas 1A , misal pakai trafo 2A , 3A , 5A atau 10A. Berikut gambar bagan untuk memperbesar amper pada rangkaian ini.
Gambar diatas menggunakan trafo ct. Menggunakan 2 buah tr penguat TIP3055 yang dipasang paralel. Semakin banyak tr penguat diparalel , maka kesanggupan Ampernya juga akan naik. Tapi mesti juga diadaptasi dengan Amper trafonya. Jika Anda cuma mempunyai trafo engkel , maka bisa pakai gambar bagan dibawah ini.
Gambar diatas menggunakan trafo engkel atau trafo nol. Menggunakan 2 tr penguat TIP3055. Untuk tr penguat dan tr tip 31 mesti diberikan pendingin , kalau beban rangkaiannya berat , maka tr penguatnya akan panas. Rangkaian orisinil yang dipakai pada pemancar FM saya dahulu yakni gambar no.4 yang sudah dilengkapi tr penguat. Jika cuma dipakai untuk supply radio , menurut saya gak perlu pakai tr penguat , maka saya cukup pakai tr TIP31 saja dan radio pun sudah bisa nyala normal. Ingat tegangan pengunci yakni pada diode zener , maka diode zener bisa dirubah pakai zener dengan voltase yang lain , asal tegangan input minimal sama atau diatas tegangan zener. Maka tegangan output akan sesuai dengan tegangan zener yang kita pakai. Jika Amper trafo yang kita gunakan terlalu besar dan bebannya berat , maka diode zener bisa pakai yang ukuran 1 watt atau 2 watt , mudah-mudahan tidak panas. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar untuk "Power Supply Tunggal 12V Pakai Transistor Tip31 - Bahar Electronic"
Posting Komentar