Cara Menyambung Power Supply Smps - Bahar Electronic
Artikel ringan bagaimana cara menyambung power supply smps. Mungkin masih ada yang belum tahu dan paham perihal cara menyambung atau koneksi power supply smps ini , mudah-Mudahan posting kali ini sanggup menolong anda menyambung sendiri power supply smps dan mengenali input dan output tegangan pada power supply smps. Sehingga Anda tidak keliru menyambungnya. Bagi yang telah tahu dan paham , melalui ya he..he.. Bagi yang belum tahu , simak lebih lanjut.
Kehadiran jenis power supply smps ini ialah salah satu penyelesaian bagi Anda yang ingin menghasilkan supply power amplifier atau keperluan yang lain dengan harga yang lebih murah biaya ketimbang trafo konvesional. Semakin hari power supply smsp kian memindah eksistensi trafo , sehingga lambat laun orang telah banyak yang menggunakan teknologi power supply smps ini atau yang lebih dipahami dengan switching power supply. Dari bentuknya yang ringan dan perkasa dalam hal kestabilan tegangannya , menyebabkan power supply smps ini layak dipertimbangkan selaku pengganti trafo. Mungkin di masa depan semua perangkat elektronik akan menggunakan teknologi ini , alasannya efisiennya dan kestabilan teganganya. Di kala kini telah terlihat umpamanya penggunaan charger HP semua telah menggunakan switching power supply , telah tidak ada lagi terlihat charger yang menggunakan trafo , menyerupai pada masa dulu.
Begitu juga penggunaan power supply smps untuk power amplifier , kini telah banyak beredar kit power supply smps yang siap pakai dengan harga yang relatif lebih hemat biaya dibanding trafo , dengan kesanggupan Amper yang lebih besar pula. Sehingga orang telah banyak yang berpindah menggunakan smps ini. Banyak sekali pertanyaan yang masuk melalui koment blog dan g+ yang mengajukan pertanyaan perihal cara menyambung power supply smps ini. Akhirnya aku buatkan posting ini mudah-mudahan gampang dipahami untuk rekan-rekan yang yang lain yang masih belum tahu cara penyambungannya. Ada banyak macam jenis output tegangan pada power supply smps. Tapi di posting ini akan aku diskusikan dua saja , jenis output tegangannya , yakni smps single output dan smps output CT.
Smps single output yakni power supply smps yang tegangan outputnya cuma satu tegangan. Contoh smps single output DC 24V , maka cuma akan terdapat satu tegangan saja yakni 0 +24V saja. Tidak ada tegangan yang lain. Berikut pola gambarnya.
Anda bisa lihat gambar diatas tegangan outputnya cuma satu yakni -V dan +V. Ada juga yang tulisannya yakni COM dan +V. Sebenarnya sama saja , cuma beda tulisannya saja. Untuk koneksinya , silahkan lihat gambar dibawah ini.
Untuk jalur L N konek ke tegangan AC 220V PLN. Kemudian ada -V dan +V yakni out tegangannya. Dilengkapi pula dengan VR adjust voltage untuk mengontrol besar kecilnya tegangan outputnya.
Yang kedua yakni smps output CT yakni power supply smps yang tegangan outputnya telah CT simetris (- ct +). Kaprikornus cocok untuk supply tegangan power amplifier. Berikut pola gambar power supply smps CT 36V 5A.
Dapat dilihat output tegangannya ada +36V , COM , dan -36V. COM sama dengan CT. Untuk koneksinya , silahkan lihat gambar dibawah ini.
Saya ambil pola untuk koneksi pada power amplifier , alasannya tegangannya memang telah CT. Dilengkapi juga dengan VR adjust voltage untuk mengontrol besar kecilnya tegangan yang keluar. Nah kalau Anda berencana menggunakan power supply smps untuk power amplifier Anda , maka gunakan jenis smps output CT ini. Karena tegangannya output pada power supply smps ini telah DC atau searah , maka tidak dikehendaki lagi diode dan elco supply menyerupai pemasangan pada trafo. Kaprikornus koneksi penyambungan output tegangan power supply smps yakni eksklusif konek ke power amplifier , tanpa perlu dioda dan elco supply lagi. Sudah cukup terperinci dan mudahkan , cara penyambungannya? Semoga Anda bisa dan sanggup menyambungnya sendiri dirumah. Semoga bermanfaat.
PERHATIAN :
UNIT POWER SUPPLY SMPS BEKERJA DITEGANGAN TINGGI AC 220V PLN. JADI HATI-HATI DALAM PEMASANGAN JALUR LINE 220V , KARENA DAPAT MENYEBABKAN KESETRUM. MAKA PERLU GROUNDING PADA BODI SMPS. HATI-HATI JANGAN SAMPAI TERSIRAM AIR PADA UNIT SMPS , KARENA BISA MENYEBABKAN KONSLETING DAN TERBAKAR PADA KOMPONEN BAGIAN DALAM SMPS. HINDARI HUBUNG SINGKAT ATAU SHORT PADA OUTPUT SMPS , KARENA DAPAT MENYEBABKAN KERUSAKAN KOMPONEN. INTINYA ANDA HARUS EXTRA HATI-HATI DALAM MENGGUNAKAN POWER SUPPLY SMPS INI DIBANDING ANDA PAKAI TRAFO BIASA. KARENA ANDA BERHUBUNGAN LANGSUNG DENGAN RANGKAIAN TEGANGAN TINGGI.
Kehadiran jenis power supply smps ini ialah salah satu penyelesaian bagi Anda yang ingin menghasilkan supply power amplifier atau keperluan yang lain dengan harga yang lebih murah biaya ketimbang trafo konvesional. Semakin hari power supply smsp kian memindah eksistensi trafo , sehingga lambat laun orang telah banyak yang menggunakan teknologi power supply smps ini atau yang lebih dipahami dengan switching power supply. Dari bentuknya yang ringan dan perkasa dalam hal kestabilan tegangannya , menyebabkan power supply smps ini layak dipertimbangkan selaku pengganti trafo. Mungkin di masa depan semua perangkat elektronik akan menggunakan teknologi ini , alasannya efisiennya dan kestabilan teganganya. Di kala kini telah terlihat umpamanya penggunaan charger HP semua telah menggunakan switching power supply , telah tidak ada lagi terlihat charger yang menggunakan trafo , menyerupai pada masa dulu.
Begitu juga penggunaan power supply smps untuk power amplifier , kini telah banyak beredar kit power supply smps yang siap pakai dengan harga yang relatif lebih hemat biaya dibanding trafo , dengan kesanggupan Amper yang lebih besar pula. Sehingga orang telah banyak yang berpindah menggunakan smps ini. Banyak sekali pertanyaan yang masuk melalui koment blog dan g+ yang mengajukan pertanyaan perihal cara menyambung power supply smps ini. Akhirnya aku buatkan posting ini mudah-mudahan gampang dipahami untuk rekan-rekan yang yang lain yang masih belum tahu cara penyambungannya. Ada banyak macam jenis output tegangan pada power supply smps. Tapi di posting ini akan aku diskusikan dua saja , jenis output tegangannya , yakni smps single output dan smps output CT.
Smps single output yakni power supply smps yang tegangan outputnya cuma satu tegangan. Contoh smps single output DC 24V , maka cuma akan terdapat satu tegangan saja yakni 0 +24V saja. Tidak ada tegangan yang lain. Berikut pola gambarnya.
Anda bisa lihat gambar diatas tegangan outputnya cuma satu yakni -V dan +V. Ada juga yang tulisannya yakni COM dan +V. Sebenarnya sama saja , cuma beda tulisannya saja. Untuk koneksinya , silahkan lihat gambar dibawah ini.
Untuk jalur L N konek ke tegangan AC 220V PLN. Kemudian ada -V dan +V yakni out tegangannya. Dilengkapi pula dengan VR adjust voltage untuk mengontrol besar kecilnya tegangan outputnya.
Yang kedua yakni smps output CT yakni power supply smps yang tegangan outputnya telah CT simetris (- ct +). Kaprikornus cocok untuk supply tegangan power amplifier. Berikut pola gambar power supply smps CT 36V 5A.
Dapat dilihat output tegangannya ada +36V , COM , dan -36V. COM sama dengan CT. Untuk koneksinya , silahkan lihat gambar dibawah ini.
Saya ambil pola untuk koneksi pada power amplifier , alasannya tegangannya memang telah CT. Dilengkapi juga dengan VR adjust voltage untuk mengontrol besar kecilnya tegangan yang keluar. Nah kalau Anda berencana menggunakan power supply smps untuk power amplifier Anda , maka gunakan jenis smps output CT ini. Karena tegangannya output pada power supply smps ini telah DC atau searah , maka tidak dikehendaki lagi diode dan elco supply menyerupai pemasangan pada trafo. Kaprikornus koneksi penyambungan output tegangan power supply smps yakni eksklusif konek ke power amplifier , tanpa perlu dioda dan elco supply lagi. Sudah cukup terperinci dan mudahkan , cara penyambungannya? Semoga Anda bisa dan sanggup menyambungnya sendiri dirumah. Semoga bermanfaat.
PERHATIAN :
UNIT POWER SUPPLY SMPS BEKERJA DITEGANGAN TINGGI AC 220V PLN. JADI HATI-HATI DALAM PEMASANGAN JALUR LINE 220V , KARENA DAPAT MENYEBABKAN KESETRUM. MAKA PERLU GROUNDING PADA BODI SMPS. HATI-HATI JANGAN SAMPAI TERSIRAM AIR PADA UNIT SMPS , KARENA BISA MENYEBABKAN KONSLETING DAN TERBAKAR PADA KOMPONEN BAGIAN DALAM SMPS. HINDARI HUBUNG SINGKAT ATAU SHORT PADA OUTPUT SMPS , KARENA DAPAT MENYEBABKAN KERUSAKAN KOMPONEN. INTINYA ANDA HARUS EXTRA HATI-HATI DALAM MENGGUNAKAN POWER SUPPLY SMPS INI DIBANDING ANDA PAKAI TRAFO BIASA. KARENA ANDA BERHUBUNGAN LANGSUNG DENGAN RANGKAIAN TEGANGAN TINGGI.
Tidak ada komentar untuk "Cara Menyambung Power Supply Smps - Bahar Electronic"
Posting Komentar