Cara Menghasilkan Vu Meter Jarum Sederhana Untuk Power Amplifier - Bahar Electronic
Next posting berikut yakni cara menciptakan vu meter jarum sederhana untuk power amplifier. Kenapa dibilang sederhana , sebab menggunakan sedikit komponen dan rangkaian ini tidak menggunakan supply tegangan untuk beroperasinya. Kok bisa? Bisa , simak lebih lanjut. Vu meter ini yakni jenis vu meter jarum , bukan pakai lampu led ya. Alat ini berfungsi selaku level indikator output power , jadi rangkaian ini tidak sanggup diaplikasikan untuk out mixer , tone control dan rangkaian op amp lainnya. Karena rangkaian ini tidak menggunakan supply tegangan , maka rangkaian ini tidak sanggup melakukan pekerjaan aktif sendiri , mesti mendapat sinyal supply yang besar untuk sanggup beroperasi , contohnya yakni out speaker pada power amplifier.
Karena out speaker pada power amplifier mengandung sinyal-sinyal tegangan , maka sinyal-sinyal tegangan pada out speaker tersebut yang mau diproses oleh rangkaian ini , sehingga menciptakan tegangan dan menggerakkan jarum vu meter , sehingga sanggup mengobrol skala tertentu sesuai besar sinyal yang masuk pada input rangkaian. Rangkaian ini banyak di aplikasikan pada power amplifier selaku level indikator sinyal output power amplifier , sekeligus selaku indikator kerusakan pada power amplifier , kalau terjadi short atau ada tegangan yang keluar lewat out speaker , maka akan terdeteksi oleh vu meter jarum ini.
Satu kehabisan dari rangkaian ini yakni tidak sanggup dipasang pada out rangkaian op amp misal tone control , dll. Karena memang sudah terperinci rangkaian ini tidak menggunakan tegangan supply , maka rangkaian tidak sanggup aktif mendrive jarum vu meter. Untuk sanggup dipakai pada rangkaian op amp , maka diperlukan rangkaian penguat , akan aku diskusikan di next posting berikutnya. Rangkaian ini sanggup dipasang pada semua jenis power amplifier misal OTL , OCL ataupun BTL , dan sanggup melakukan pekerjaan dengan baik di semua rangkaian power amplifier. Sehingga kemungkinan gagal kecil dalam menciptakan rangkaian ini. Berikut gambar rangkaian vu meter jarum sederhana untuk power amplifier.
Karena out speaker pada power amplifier mengandung sinyal-sinyal tegangan , maka sinyal-sinyal tegangan pada out speaker tersebut yang mau diproses oleh rangkaian ini , sehingga menciptakan tegangan dan menggerakkan jarum vu meter , sehingga sanggup mengobrol skala tertentu sesuai besar sinyal yang masuk pada input rangkaian. Rangkaian ini banyak di aplikasikan pada power amplifier selaku level indikator sinyal output power amplifier , sekeligus selaku indikator kerusakan pada power amplifier , kalau terjadi short atau ada tegangan yang keluar lewat out speaker , maka akan terdeteksi oleh vu meter jarum ini.
Satu kehabisan dari rangkaian ini yakni tidak sanggup dipasang pada out rangkaian op amp misal tone control , dll. Karena memang sudah terperinci rangkaian ini tidak menggunakan tegangan supply , maka rangkaian tidak sanggup aktif mendrive jarum vu meter. Untuk sanggup dipakai pada rangkaian op amp , maka diperlukan rangkaian penguat , akan aku diskusikan di next posting berikutnya. Rangkaian ini sanggup dipasang pada semua jenis power amplifier misal OTL , OCL ataupun BTL , dan sanggup melakukan pekerjaan dengan baik di semua rangkaian power amplifier. Sehingga kemungkinan gagal kecil dalam menciptakan rangkaian ini. Berikut gambar rangkaian vu meter jarum sederhana untuk power amplifier.
Anda sanggup lihat rangkaian diatas sungguh mudah bukan he..he.. Cara kerja rangkaian yakni jarum penanda coil akan bergerak-gerak sesuai sinyal bunyi yang masuk. Proses pertama yakni masuk Resistor penahan R1 180 ohm , resistor ini berfungsi selaku penahan ouput power biar tidak terlampau overdrive. Untuk nilai R1 sanggup dirubah pakai R 560 ohm , 1K atau 2K2 sesuai dengan besar watt power yang dipakai. Semakin besar watt power , maka nilai R1 sanggup diperbesar , sesuaikan dengan kebutuhan. Setelah masuk R1 kemudian masuk D1 untuk disearahkan , kemudian diratakan dengan elco C1. Dioda D1 sanggup diganti dengan dioda IN4002. Setelah tegangan DC hasil penyearahan D1 itu kemudian di lanjutkan ke moving coil vu meter lewat mediator VR1. Trimpot VR1 ini berfungsi untuk mengendalikan level tegangan DC yang diberikan ke moving coil vu meter , sesuai dengan tingkat kepekaannya. Kemudian pada terminal faktual dan negatif coil vu meter dijajarkan suatu dioda D2 berfungsi untuk menangkal tegangan balik dari power amplifier yang sanggup menghancurkan spol pada moving coil vu meter , kalau terjadi over drive pada power amplifier. D2 juga sanggup diganti menggunakan dioda IN4002.
Untuk memperlambat gerakan dari jarum vu meter , biar terlihat lebih slow motion , maka sanggup disetel dengan cara mengubah nilai elco C1 dengan nilai kapasitas elco yang lebih besar. Jika nilai elco C1 kini yakni 10uf/50v , maka sanggup dicoba diganti dengan elco 100uf/50v atau 220uf/50v. Semakin besar kapasitas mikrofarad elco C1 , maka gerakan jarum vu meter akan kian melambat.
Rangkaian diatas yakni rangkaian mono. Jika anda mau menciptakan untuk perangkat stereo , maka diperlukan 2 rangkaian seumpama diatas. Otomatis jumlah komponen kita kalikan 2x lipat. Terus bagaimana cara koneksi rangkaian ini pada pcb power amplifier? Berikut teladan gambar koneksi rangkain ini pada pcb power ocl 150w. Untuk koneksi pada power yang lain , menurut aku sama saja. Tinggal konek IN+ rangkaian pada out speaker , kemudian IN- konek ke ground pcb power. Berikut gambar koneksinya.
Anda sanggup lihat gambar koneksi diatas. Ada dua jalur yang mesti anda koneksi yakni jalur out speaker dan ground pcb power. Ingat rangkaian ini tidak memerlukan supply tegangan , jadi tidak perlu dikonek ke supply tegangan power amplifier. Cukup konek ke out speaker dan ground saja. Bagaimana cara menset up rangkaian ini. berikut caranya.
- Sambungkan IN+ rangkaian vu meter ke terminal + speaker. Kemudian IN- rangkaian konek ke ground pcb power.
- Nyalakan power amplifier anda , kemudian setel VR1 dengan obeng minus ke posisi tengah. Besarkan volume sampai mendekati optimal , tandanya yakni cacat bunyi nyaris terdengar. Lalu atur ulang VR1 putar sehingga didapat jarum vu meter bergerak optimal sampai potongan paling kanan dari skala. Dan proses set up anda sudah tamat , silahkan kecilkan lagi volume power anda.
Usahakan menggunakan rangkaian ini untuk power amplifier dengan daya minimal 5W. Untuk power dengan daya besar , maka nilai R1 perlu diganti dengan menjajal pakai R 560 ohm , 1K atau 2K2. Sesuaikan manakah yang paling sesuai biar gerak avometer sanggup begerak normal. Selain selaku indikator level power amplifier juga akan mempercantik dari performa power amplifier kita. Makara terlihat lebih profesional he..he.. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar untuk "Cara Menghasilkan Vu Meter Jarum Sederhana Untuk Power Amplifier - Bahar Electronic"
Posting Komentar