Widget HTML Atas

Solusi Tabung Crt Short G2 Dan G1 - Bahar Electronic

Alhamdulilah , lanjutan postingan kemarin tentang bagaimana mengenali tabung crt yang short antara pin G2 dan G1. Kali ini kita akan diskusikan cara memperbaiki atau penyelesaian yang sanggup dicoba dalam menanggulangi tabung crt short G2 dengan G1. Sebelum Anda mencampakkan tabung crt yang rusak , alangkah lebih baik bila dicoba dahulu beberapa kiat untuk menanggulangi problem kerusakan tabung crt diatas. Siapa tahu tabung crt masih sanggup diselamatkan he..he.. Simak lebih lanjut.

Tanda atau tanda-tanda yang timbul bila tabung crt short G2 dengan G1 merupakan gambar menjadi hilang atau kadang gambar menjadi gelap atau redup sekali. Tapi pada lazimnya gambar hilang sama sekali tidak timbul dilayar , namun bunyi tetap ada. Selain tanda diatas , sanggup Anda ukur tegangan Screen G2 menggunakan avometer. Normalnya tegangan screen G2 merupakan sekitar 150-300VDC. Jika pin G2 dan G1 short atau mempunyai permasalahan , maka biasanya bila kita ukur pada pin G2 atau screen , risikonya merupakan 0 volt , atau tidak ada tegangan sama sekali. Tapi bila kabel screen dilepas dari socket crt dan kita ukur , maka tegangan screen wajar , keluar tegangan sekitar 150-300vdc. Dan bila kita coba tancapkan lagi kabel screen ke socket crt dan kita ukur lagi , maka tegangan screen jadi hilang he..he.. Jika Anda menemui problem kerusakan tabung crt menyerupai ini , maka kemungkinan besar pin G2 dan G1 terjadi short atau ada resistansi. Sehingga membuat tegangan screen jadi hilang dan gambar menjadi gelap/redup , bahkan gambar hilang total. Untuk lebih memutuskan lagi , maka sanggup ditangani pengukuran pada pin G2 dan G1 pakai avometer skala 1K , untuk mengenali adanya resistansi atau hubung singkat pada kedua pin tersebut. Normalnya kedua pin tersebut haruslah tidak ada resistansi sama sekali dan tidak terjadi short atau hubung singkat. Penyebab yang lain selain dari shortnya pin G2 dan G1 , tegangan screen hilang merupakan sebab kapasitor milar antara G2 dan ground , biasanya bervoltase sekitar 1-3KV. Kapasitor milar tersebut biasanya juga rusak short , maka sanggup di cek dan pastikan kapasitor milar tersebut wajar tidak short.


Memang kerusakan tabung crt menyerupai ini sudah tergolong kerusakan berat. Karena proses perbaikannya juga tidak sanggup ditentukan 100% berhasil. Maka gunakan cara ini selaku alternatif terakhir sebelum Anda betul-betul mencampakkan tabung crt , sebab kerusakan diatas. Ada beberapa langkah atau penyelesaian dalam menanggulangi problem tabung crt short G2 dan G1. Dengan tingkat bahayanya , mulai dari yang kondusif hingga yang ekstrim , yakni tembak pakai tegangan tinggi dari kop anoda flyback. Saran saya jangan pakai cara ini , sebab terlalu berbahaya. Berikut merupakan urutan tahapan yang sanggup Anda coba untuk mengembalikan keadaan tabung crt biar tidak short lagi antara pin G2 dan G1. Sebelum menjalankan langkah dibawah ini , pastikan kapasitor milar pada jalur G2 dan ground wajar dan tidak short.

1. Memancing pin G2 dengan tegangan Screen. Caranya merupakan dengan melepas pin Screen atau G2 pada socket crt dengan cara menyita timah pada pin G2 socket crt , hingga betul-betul higienis dan tidak konek ke jalur lain. Kemudian lepas kabel screen dari socket crt. Lalu nyalakan tv. Setelah tv ON , silahkan coba dekatkan kabel screen flayback pada pin G2 tabung crt , jangan ditempelkan ya. Cukup didekatkan saja dengan jarak sekitar 0 ,5cm. Jika proses sukses akan ditandai kilatan antara ujung kabel screen flyback dengan pin G2 tabung crt. Kemudian matikan tv. Cek kembali resistansi pada pin G2 dan G1 , harusnya sudah tidak short lagi. Jika masih short , maka langkah diatas sanggup diulang kembali. Jika sudah sukses , silahkan coba kembalikan kabel screen konek ke socket crt dan nyalakan tv. Harusnya sih gambar sudah keluar. Jika gambar masih belum keluar , maka proses belum berhasil. Silahkan lanjut cara kedua. Anda juga sanggup menjajal langkah permulaan pakai tegangan dari kabel Fokus flyback. Jika memang agak badung he..he..

2. Memancing pin G2 dengan cara melepas dan memasang kembali pcb RGB socket tabung crt. Jika short G2 dan G1 tidak terlampau parah , biasanya dengan cara kedua ini sanggup berhasil. Caranya merupakan dengan cukup melepas pcb socket crt , kemudian taruh pcb socket crt di wilayah kondusif , agar tidak konslet dengan komponen lainnya. Kemudian nyalakan tv hingga On , kemudian ambil kembali pcb socket crt , tancapkan kembali pada pin tabung crt. Ingat ini dalam keadaan ON ya. Awas hati-hati pegang pcb socket crt , cari posisi yang aman. Pegang pada pinggiran pcb , biar tidak kesetrum. Biasanya setelah pcb socket crt ditancapkan kembali , gambar sudah sanggup kembali normal. Jika belum sanggup lanjut cara ke tiga , namun tidak diusulkan bagi yang belum terlatih , sebab sungguh berbahaya.

3. Memancing pin G2 pakai tegangan tinggi dari kop anoda flyback. Cara ini sungguh rawan dan berbahaya. Jangan ditangani bila Anda belum pengalaman , sebab resiko terkena tegangan tinggi dari kop anoda flyback sanggup sungguh fatal dan sanggup membahayakan nyawa dan resiko terpental. Caranya ambil seutas kabel panjang 30cm , kedua ujung kabel diberi penjepit buaya. Langkah pertama lepaskan socket RGB dari tabung crt. Kemudian jepit pada pin G2 dan ujung kabel yang lain jepit pada obeng minus. Lalu obeng minus diselipkan pada kedalam kop atau epilog anoda fbt. Kemudian nyalakan tv hingga ON sebentar saja (kurang lebih 2 detik). Setelah ada bunyi creekk , secepatnya matikan tv dengan mencabut stop kontak. Kemudian pasang kembali socket rgb ke crt. Tes tv dan lihat hasilnya. Jika masih badung , sanggup diulangi langkah diatas.

Ingat ketiga cara diatas hanyalah penyelesaian alternatif untuk menanggulangi duduk kendala kerusakan tabung crt short pin G2 dan G1. Dan risikonya tidak sanggup 100% berhasil. Tapi pada lazimnya sanggup sukses dan tabung crt sanggup melakukan pekerjaan wajar kembali. Lakukan percobaan dimulai dari langlah pertama dahulu , bila belum sukses , gres coba langkah selanjutnya. Demi keamanan tabung crt dan keamanan Anda. Untuk mengenali dan cek tabung crt short G2 dan G1 , sanggup Anda baca disini. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar untuk "Solusi Tabung Crt Short G2 Dan G1 - Bahar Electronic"