Widget HTML Atas

Cara Memperbesar Tegangan Output Trafo Ct Tanpa Mengganti Gulungan - Bahar Electronic

Posting permulaan tahun yang agak terlambat he..he.. Posting berikut ini yakni bagaimana cara memperbesar atau memaksimalkan tegangan output trafo ct tanpa mengganti gulungan. Kok bisa? Jawabnya bisa. Sebenarnya ini berawal dari komentar blog yang masuk , bagaimana cara mendapat tegangan tinggi lebih dari 32v dari suatu trafo ct yang tegangan optimal cuma 32v? Nah berangkat dari inspirasi ini , saya ingat dahulu pernah menghasilkan power memakai trafo ct yang tidak ada tegangan 32v nya. Bagaimana cara mendapat tegangan 32V atau lebih dari suatu trafo ct yang outputnya bekerjsama tidak ada tegangan tingginya? Simak lebih lanjut ya.

Untuk mendapat atau memperbesar dan memaksimalkan tegangan trafo ct. Cara ini cuma berlaku khusus untuk trafo ct , yang ada banyak opsi outputnya. Untuk jenis trafo 0 atau engkel , tidak dapat memakai cara ini untuk mendapat tegangan tinggi. Atau jenis trafo ct yang cuma ada satu output tegangan , maka jenis trafo ini tidak dapat dinaikkan tegangannya , selain memperbesar gulungan. Nah jikalau anda mempunyai suatu trafo , baik 5A atau 10A yang tidak ada tegangan tingginya atau cuma mentok hingga 32v-ct-32v. Anda bisa menjajal cara ini untuk mendapat tegangan diatas 32v-ct-32v. Bagaimana menarik? Lanjut.

Sedikit kita diskusikan , apa perbedaan trafo ct dan trafo tanpa ct (engkel)? Saya tidak menerangkan secara rincian , cuma menerangkan perbedaan pentingnya saja pada bab lilitan sekundernya. Perbedaannya yakni lilitan sekunder pada trafo ct jumlah lilitannya lebih banyak , alasannya ada center tap nya. Artinya jumlah gulungan sekunder akan dikali dua untuk mendapat satu output tegangan. Makara langkah gulungan sekunder trafo ct yakni LILITAN-CT-LILITAN. Sudah paham belum? he..he.. Pelan-pelan saja ya. Untuk lilitan sekunder pada trafo tanpa ct atau engkel jumlah lilitannya lebih minim , alasannya tidak ada center tap nya. Artinya jumlah lilitan sekunder cuma sekali untuk mendapat satu output tegangan. Makara langkah gulungan trafo tanpa ct atau engkel yakni 0V-LILITAN. Sudah paham ya , perbedaannya. Jika belum paham , anda dapat lihat gambar dibawah ini.

Gambar langkah lilitan trafo CT.

Gambar lilitan trafo tanpa ct atau Engkel.

Dari sedikit uraian dan gambar diatas sanggup kita tarik kesimpulan bahwa lilitan sekunder pada trafo ct , jumlah lilitannya dua kali gulungan untuk mendapat satu output tegangan. Beda dengan trafo Engkel , yang jumlah lilitan sekundernya cuma satu gulungan. Nah dari perbedaan diatas , maka untuk mendapat atau memperbesar tegangan pada trafo ct yakni dengan cara mengganti koneksi output sekunder trafo ct menjadi koneksi trafo Engkel. Perubahan disini tidak perlu membongkar gulungan , cuma dengan cara mengkoneksi tegangan output trafo ct tanpa ct. Makara mudah-mudahan jadi trafo engkel , maka pin CT tidak dipakai atau tidak dikonek. Masih resah , silahkan lihat gambar dibawah ini.

Ini yakni trafo Engkel dengan output 24V. Mari kita bandingkan dengan trafo ct 12v untuk mendapat tegangan 24v.

Ini yakni gambar trafo ct 12v , untuk mendapat tegangan 24v , maka pin CT tidak digunakan.

Bagaimana sudah jelas? Makara pada dasarnya koneksi output sekunder pada trafo ct kita rubah dahulu menjadi koneksi trafo Engkel. Dengan cara pin CT tidak dipakai atau tidak dikonek. Itu sama saja dengan memperbesar dua kali gulungan sekunder pada trafo ct. Praktis bukan? Ayo siapa yang punya trafo gak ada tegangan tingginya? Bisa coba cara ini. Bagaimana koneksi power supplynya? Sabar mas , saya jelaskan dibawah ini

Ada beberapa contoh koneksi trafo ct dirubah Engkel dibawah ini untuk mendapat tegangan output sekunder dua kali lipat. Ingat ini cuma contoh , alasannya tegangan output trafo anda mungkin beda. Yang jadi perhatian yakni jikalau anda memakai cara ini untuk memperbesar atau memaksimalkan tegangan pada trafo ct , yakni tegangan akan naik dua kali lipat. Karena jumlah gulungan sekunder otomatis jadi dua kali alasannya pin ct tidak digunakan. Untuk menghasilkan power supply ini , ada dua macam koneksi yakni memakai dua diode dan satu kiprox. Anda bisa pilih salah satu. Supaya lebih terperinci , silahkan lihat gambar dibawah ini.

Dibawah ini yakni koneksi output Trafo CT jadi 36VAC. Kalau dijadikan DC yakni 36VAC x 1 ,141 = 50VDC.


Dibawah ini koneksi output Trafo CT jadi 50VAC. Kalau dijadikan DC yakni 50VAC x 1 ,414 = 70VDC


Dibawah ini koneksi output trafo CT jadi 50VAC memakai kiprox. Kalau di DC kan jadi 50VAC x 1 ,414 = 70VDC


UPDATE!
Ada yang komentar di blog , ukuran elconya itu berapa micro dan berapa volt? Kok digambar gak ada keterangannya. Untuk elco anda dapat memakai minimal 10000uf/80v. Karena tegangan beroperasi diatas 50v , maka kesanggupan tegangan elco mesti diatas 50v , maka gunakan elco dengan tegangan 80v atau 100v.

Nah itu tiga contoh koneksi trafo ct untuk mendapat atau memperbesar atau memaksimalkan tegangan trafo ct menjadi dua kali lipat. Anda bisa memaksimalkan lagi tegangan pada trafo ct dengan memakai pin output tegangan sekunder yang lain yang lebih tinggi , namun ingat pin CT tidak perlu dikonek ya. Hati-hati jikalau anda memakai cara ini , pastikan voltase elco mencukupi dan kit driver dan tr simpulan juga mesti bisa disupply dengan tegangan tinggi. Maka sebelum dikonek ke power amplifier , Test dan cek apalagi dahulu berapa tegangan output simetris pada kedua elco supply? Hasil output tegangan pada kedua elco supply mesti sama antara tegangan plus dan minusnya. Setelah tegangan pas dan imbang , maka boleh dikonek ke PA. 

UPDATE!
Ada koment masuk di g+ menanyakan bisakah rangkaian diatas kita ambil beda volt? misal kita ambil pin 25v dan 18v untuk mendapat tegangan 43VAC? Jawabnya bisa. Atas dasar masukan ini bahwa untuk mendapat tegangan yang lebih tinggi dari trafo tersebut tidak mesti kita ambil voltase tegangan yang sama. Misal kita pakai tegangan 25v dan 25v. Maka boleh kita ambil tegangan 25v dan 18v. 

Gambar dibawah ini sekaligus selaku koreksi gambar saya diatas , perihal tegangan output setelah disearahkan diode dan elco , harusnya lebih tinggi dari tegangan AC nya. Makara misal kita ambil tegangan 25v dan 25v , maka total tegangan AC yakni menjadi 50VAC. Diatas tertulis tegangan 50 volt setelah output diode dan elco. Padahal yang benar yakni mesti dikalikan 1 ,414 dahulu untuk mendapat hasil tegangan DCnya. Misal tegangan total 50VAC , maka tegangan DCnya yakni 50VAC x 1 ,414 = 70VDC. Atas kesalahan ini gambar sudah saya koreksi. Berikut gambar koneksi memperbesar tegangan out trafo ct dengan memakai beda tegangan. Yaitu memakai tegangan 25v dan 18v untuk mendapat tegangan 43VAC.

Gambar koneksi memakai 2 diode.


Gambar koneksi memakai kiprok.


Jadi pada gambar diatas sanggup anda lihat bahwa koneksi sanggup memakai tegangan yang berlainan yakni tegangan 25v dan 18v. Apakah ini boleh? jawab , boleh. Silahkan anda cari dan tambahkan sendiri tegangan berapa yang anda inginkan. Untuk hasil total tegangannya anda cukup dengan menjumlahkannya saja. Meskipun hasil di lapangan bisa berlainan , minimal buat pola anggapan saja. Berarti tegangan total 25v + 18v = 43VAC. Tegangan 43VAC ini masih berupa tegangan AC belum disearahkan. Setelah tegangan 43VAC ini disearahkan diode dan elco , maka tegangan outnya menjadi 43VAC x 1 ,414 = 60VDC. Makara yang benar yakni tegangan out DCnya yakni 60VDC. Meskipun hasil ini bisa berlainan di lapangan. Makara lakukan pengecekan tegangan memakai avometer sebelum anda konek ke power anda.

UPDATE !
Ada yang mengajukan pertanyaan di kolom komentar channel youtube saya , perihal koneksi kaki AC pada kiprok , dipakai cuma satu saja atau kedua kaki AC kaki kiprok dipakai keduanya , digabung jadi satu? Untuk koneksi kaki AC pada kiprok , Anda bisa memakai salah satu saja atau dipakai keduanya diparalel , juga gak masalah. hasil tegangannya juga akan tetap sama. Dan perumpamaan cara diatas yakni memakai metode setengah gelombang. Apakah kondusif buat power amplifier? Jawab , aman. Untuk video panduan cara memaksimalkan tegangan power supply amplifier dengan metode setengah gelombang , bisa Anda lihat link channel youtube saya dibawah ini. Semoga bermanfaat.

Link ke channel youtube

Tidak ada komentar untuk "Cara Memperbesar Tegangan Output Trafo Ct Tanpa Mengganti Gulungan - Bahar Electronic"